RIM telah memamerkan versi beta atau uji coba dari sistem operasi
terbaru mereka, BlackBerry 10. Melalui berbagai fitur baru yang
ditawarkan oleh BlackBerry 10, RIM menargetkan akan menduduki posisi
ketiga dipasar.
Sistem operasi Blackberry 10 ini datang dengan berbagai fitur baru,
salah satunya adalah model navigasi dan multitasking baru yang disebut
sebagai flow.
Pada layar utama atau homescreen BlackBerry 10 terdapat sebuah Active
Frame yang secara fungsi mirip dengan live tile pada Windows Phone atau
widget pada Android. Active Frame ini berupa thumbnail yang dapat
mewakili aplikasi atau semacam launcher yang dapat diakses dengan cepat.
BlackBerry 10 mengusung ikon yang tersusun secara grid dan tak jauh beda
dengan tampilan icon iOS maupun Android. Pengguna dapat beralih dari
kategori personal ke work untuk menampilkan layout icon yang berbeda
serta pengaturan yang berbeda pula. Melalui pembagian ini, RIM
mengatakan bahwa BlackBerry 10 cocok untuk keperluan bisnis maupun
keperluan pribadi.
Navigasi pada BlackBerry 10 ini berbasis gesture, sehingga untuk membuka
kunci atau merpindah-pindah menu, pengguna tak perlu menekan layar,
tapi cukup dengan mengusapnya saja. Teknologi ini jauh berbeda dari
SurePress yang terdapat di layar BlackBerry seri Storm.
Sistem operasi BlackBerry 10 ini juga lebih ‘sosial’ karena telah
terintegrasi secara native dengan berbagai layanan sosial media seperti
Facebook dan Twitter serta aplikasi messaging yang terintegrasi yang
memuat pesan singkat, tweet, email dan pesan lainnya dalam satu tempat
saja.
Sistem operasi BlackBerry 10 ini memang menggunakan basis pengembangan
yang jauh berbeda dibanding sistem operasi BlackBerry 7. BlackBerry 10
ini menawarkan perubahan yang radikal yang diikuti dengan berbagai fitur
baru yang ditawarkan oleh RIM.
Seperti yang dilansir dari ArsTechnica dan The Verge (25/09/2012),
BlackBerry 10 akan menjadi harapan RIM untuk mengembalikan kejayaan RIM
sekaligus menjadikannya pesaing kuat bagi Android, iOS dan Windows
Phone.
Sumber | sidomi.com
0 komentar: